Keuntungan investasi merupakan tujuan utama dari semua investor. Namun, perlu diketahui jika keuntungan investasi adalah hal yang tidak pasti, sebab bergantung dari kondisi harga instrumen dan juga keterampilan kita dalam berinvestasi.
Salah satu investasi yang dinilai dapat memberikan keuntungan kompetitif di masa depan adalah reksadana. Belakangan, reksadana juga cukup populer di kalangan masyarakat Indonesia terutama para millennial karena minim resiko dan keuntungannya kompetitif.
Karena Reksadana sangat cocok bagi investor dengan modal kecil dan tidak memiliki waktu banyak untuk menghitung risiko atas investasi mereka.
Adanya Manajer Investasi yang mengelola modal reksadana sangat membantu para investor. Selain itu, reksadana juga memiliki imbal hasil (return) yang cukup tinggi dan bebas dari pajak. Selain keuntungan itu, beberapa jenis investasi memang ada yang menawarkan pada investornya untuk mengambil uangnya kapan saja. Lalu apakah investasi di Bibit juga demikian? Apakah uang di Bibit bisa diambil?
Baja juga Banyak Instrumen Investasi Pilihan, Baiknya Dana Darurat Disimpan Di Mana?
Apakah Uang di Bibit Bisa Diambil dan Dicairkan?
Berinvestasi reksadana di Bibit memang telah menjadi pilihan banyak orang karena sangat cocok untuk investor pemula. Meski demikian banyak dari investor yang masih bingung dengan hal-hal terkait investasi reksadana di Bibit. Salah satu hal yang sering ditanyakan investor adalah apakah dana di Bibit bisa diambil sewaktu-waktu? Lalu apakah uang di Bibit bisa diambil dan dicairkan? Berikut penjelasannya!
Tentu saja berinvestasi di reksadana membuatmu bisa tenang karena proses penarikan atau pencairan dana bisa dilakukan kapan saja. Menariknya penarikan dana di reksadana Bibit ini bisa dilakukan tanpa adanya denda pinalti serta gratis biaya transaksi.
Karena berinvestasi pada reksadana tentu berbeda dengan investasi pada deposito. Bila kamu berinvestasi pada deposito maka kamu harus menunggu beberapa waktu untuk bisa menarik atau mencairkan dana yang ada. Bila kamu mencairkan dana deposito sebelum waktu yang ditetapkan atau sebelum jatuh tempo, maka kamu akan dikenakan denda penalti sebesar 0,5%-3% dari pokok.
Baca juga: Nabung Berapa Persen Dari Gaji yang Sebaiknya Harus Disisihkan?
Apakah uang di Bibit Bisa Diambil di Hari yang Sama?
Nah, yang perlu kamu tahu, bahwa pencairan dana membutuhkan waktu verifikasi untuk memastikan dana ditransfer ke rekening yang tepat sesuai dengan pemilik akun.
Kamu bisa menjual reksadana via aplikasi Bibit langsung dari Hp kamu. Nggak perlu datang ke kantor atau bank. Dana hasil penjualan reksadana akan langsung masuk ke rekening bank kamu. Dana hasil penjualan reksadana akan masuk ke rekening kamu maksimal 7 hari kerja sesuai prosedur dari OJK. Untuk jenis reksadana pasar uang, biasanya lebih cepat sekitar 2-3 hari kerja dana sudah masuk ke rekening kamu.
Tenang saja, sekarang di aplikasi Bibit ada fitur “Pencairan Instan”, dalam hitungan detik saja uang kamu bisa cair. Caranya ikuti di sini.
Kapan Waktu yang Tepat Mengambil Uang di Bibit?
Pertanyaan selain Apakah uang di Bibit bisa diambil? Kamu juga perlu tau kapan waktu yang tepat mengambilnya?
Jadi, memang salah satu keuntungan investasi reksadana adalah bisa dicairkan kapan saja, investasi untuk dana darurat atau hari tua dan kebutuhan lainnya bisa kamu alihkan ke reksadana. Tapi, perlu diingat, walaupun kamu bisa dengan bebas menarik atau mencairkan dana pada reksadana Bibit, namun disarankan kamu melakukannya dengan bijak. Beberapa pakar investasi menyarankan bahwa penarikan dana pada reksadana ini sebaiknya dilakukan ketika tujuan investasi kamu telah tercapai.
Kunci sukses berinvestasi sebenarnya sangat sederhana dan bisa dilakukan bahkan untuk investor pemula. Rahasianya terletak di Konsistensi. Nabung secara rutin.
Saat kamu sudah mendapatkan imbal hasil atau keuntungan dari reksadanamu, itu berarti satu dari sekian banyak tujuan keuanganmu sudah tercapai.
Bagaimana Cara Mengambil Uang di Bibit?
Untuk kamu yang akan menjual reksadana dan mengambil uangmu di Bibit, bisa langsung melakukannya via aplikasi Bibit langsung dari ponselmu. Jadi dari sini kamu tidak perlu mendatangi kantor atau bank untuk membuat hasil penjualan reksadana langsung masuk ke rekening yang kamu miliki. Caranya juga sangat mudah. Ikuti langkah berikut:
Klik Portofolio untuk melihat daftar reksadana yang kalian miliki.
Klik reksadana yang ingin dijual.
Pilih Jual.
Masukkan nilai yang ingin dijual, dan pastikan penerima dananya sudah benar.
Klik Jual sekali lagi, dan tunggu.
Lembar Sell Order akan ditampilkan di layar, beserta statusnya.
Jadi, sangat fleksibel bukan investasi Reksadana di Bibit? Yuk, investasi sekarang dan tentukan tujuan investasimu lewat aplikasi Bibit.