Saat hendak memutuskan untuk investasi reksadana syariah secara online, kita tak bisa asal pilih. Hal yang paling penting dilakukan adalah mempertimbangkan reputasi Manajer Investasi beserta platform yang bertindak sebagai agen penjualnya (APERD). Padu-padan antara kredibilitas, validitas, dan kemudahan, dari keduanya merupakan syarat utama aktivitas investasi reksadana syariah berjalan lancar dan cuan.
Kalau sudah begitu, tak perlu pikir panjang lagi, Langsung saja investasi reksadana syariah, seperti di Bibit yang punya banyak produk reksadana syariah.
Bagaimana profil Mandiri Investa Dana Syariah?
Sampai artikel ini ditulis, Bibit punya sekitar 31 produk reksadana syariah. Salah satunya reksadana syariah mandiri yang berasal dari PT Mandiri Manajemen Investasi atau yang lebih dikenal sebagai Mandiri Investasi yang merupakan anak perusahaan Bank Mandiri. Sebagai bagian dari Bank Mandiri, keamanan dan kualitas dari produk reksadana syariah mandiri tidak perlu disangsikan lagi.
Berdasarkan informasi dari situs mandiri-investasi.co.id, Mandiri Investasi didirikan pada 26 Oktober 2004 dan merupakan manajer investasi nasional terbesar yang berpengalaman di bidang pengelolaan portofolio investasi sejak 1993, dengan Nomor Izin Usaha MI: No.
Kep-11/PM/MI/2004.
Di Bibit sendiri, Mandiri Investasi menawarkan empat produk reksadana syariah yang dapat kamu beli, yaitu Mandiri Pasar Uang Syariah Ekstra, Mandiri Investa Atraktif-Syariah, Mandiri Investa Syariah Berimbang, dan Mandiri Investa Dana Syariah.
Produk reksadana syariah mandiri yang disebut terakhir akan kita bahas bersama-sama.
Berbeda dengan “teman-teman” reksadananya yang lain di Bibit, Mandiri Investa Dana Syariah termasuk kategori reksadana obligasi dengan risiko moderat. Jenis reksadana syariah ini cocok buat kamu yang ingin investasi jangka panjang menengah dan pendek dengan margin keuntungan yang besar tapi dengan risiko moderat.
Baca juga: Keuntungan Reksadana Syariah yang Wajib Kamu Tahu
Sampai artikel ini ditulis, 14 April 2022 pertumbuhan tahunan Mandiri Investa Dana Syariah mencapai 4,60% per tahun. Kalau kamu tertarik investasi reksadana di sini, kamu harus menyiapkan dana minimal Rp50.000. Di antara kamu mungkin ada yang bertanya-tanya, mengapa reksadana obligasi ini disebut syariah, jawabannya adalah karena Mandiri Investa Dana Syariah tidak menempatkan dananya pada perusahaan yang berkaitan dengan perbankan, minuman keras, dan perjudian. Terjamin kehalalannya!
Jadi, untuk kamu yang ingin berinvestasi reksadana sesuai dengan prinsip keislaman, salah satu produk syariah mandiri yakni Mandiri Investa Dana Syariah bisa menjadi salah satu pilihan tepat. Yuk, investasi sekarang juga!
