Investasi Online Menguntungkan Dengan Reksadana

Perkembangan teknologi sudah merubah perilaku manusia dalam berbagai aspek, termasuk dalam berinvestasi. Teknologi saat ini memungkinkan manusia melakukan investasi dengan lebih efisien melalui platform online. 

Dengan adanya akses mudah ke internet dan berbagai aplikasi investasi, kamu dapat dengan cepat menganalisis, memilih dan mengelola investasi  tanpa harus menghabiskan banyak waktu dan tenaga layaknya investasi secara offline.

Jika dulu investasi harus dilakukan dengan perantara broker atau sekuritas secara tatap muka, berbeda dengan sekarang. Saat ini investasi bisa dilakukan secara online, kamu hanya membutuhkan device atau perangkat pintar lainnya yang terhubung dengan internet. 

Produk Investasi Online

Dalam dunia digital saat ini terdapat banyak pilihan instrumen yang bisa kamu pilih sebagai investasi online. Berikut ini beberapa contoh produk investasi yang bisa kamu pertimbangkan:

1. Emas

Emas dianggap sebagai salah satu bentuk investasi paling klasik dan mudah, selain itu emas ini dianggap cocok untuk investasi jangka panjang karena nilainya terjaga dari inflasi dan likuiditasnya yang tinggi. 

Ada beberapa bentuk investasi emas, mulai dari logam mulia, perhiasaan, hingga emas batangan. Saat ini, investasi emas dapat dilakukan secara online melalui emas digital, memberikan akses yang lebih mudah dan praktis kepada para investor.

2. Deposito

Deposito adalah tabungan berjangka yang biasanya digunakan untuk menyimpan modal dengan jangka waktu pendek atau menengah. Jangka waktu dari deposito antara 3 bulan sampai 24 bulan (2 tahun). 

Bank selaku pihak penerbit deposito umumnya memberikan persentase imbal hasil instrumen ini lebih besar daripada tabungan. Banyak bank saat ini telah menyediakan layanan online untuk investasi maupun pencairan deposito di aplikasi mobile mereka.

Investasi Online Menguntungkan Dengan Reksadana

3. Obligasi

Obligasi merupakan instrumen keuangan yang dikeluarkan oleh pemerintah atau perusahaan sebagai sarana untuk memperoleh dana dari masyarakat. Obligasi terbagi menjadi beberapa jenis produk, salah satunya yaitu Surat Berharga Negara (SBN) Ritel dan Obligasi Fixed Rate (FR).

SBN Ritel adalah surat berharga yang diterbitkan oleh pemerintah untuk membiayai anggaran negara sekaligus menjadi instrumen investasi bagi pemiliknya, karena memberikan imbal hasil atau keuntungan. Pemegang SBN Ritel dapat memperoleh pengembalian investasi dari bunga yang dibayarkan secara berkala.

Sedangkan, Obligasi Fixed Rate (FR) adalah Surat Utang Negara yang diterbitkan oleh Pemerintah Indonesia. Jenis obligasi ini memiliki kupon bunga yang bersifat tetap dan dibayarkan setiap 6 bulan hingga jatuh tempo sesuai dengan ketentuan yang diatur dalam Undang-Undang No. 24 Tahun 2002 tentang Surat Utang Negara.

Kupon bunga tetap ini memberikan kepastian kepada pemegang obligasi mengenai besaran pengembalian yang akan diterima selama masa kepemilikan obligasi hingga jatuh tempo. Kabar baiknya, kedua jenis obligasi ini SBN Ritel dan Obligasi FR tersedia dan dapat kamu dapatkan secara online melalui aplikasi Bibit. 

4. Saham

Saham adalah salah satu instrumen terpopuler di pasar uang yang merupakan surat yang menandakan kepemilikan seseorang atas sebagian dari modal suatu perusahaan. Investasi dalam saham memberikan pemilik saham hak atas sebagian dari aset perusahaan, sesuai dengan porsi kepemilikan yang dimilikinya.

Wujud fisik dari saham adalah selembar kertas yang diterbitkan oleh perusahaan. Kertas ini mencantumkan nama pemiliknya sebagai bukti kepemilikan saham, beserta porsi persentase atau jumlah penyertaan yang dimilikinya di perusahaan tersebut.

Keberhasilan usaha dan kesehatan laporan keuangan perusahaan mempengaruhi nilai jual saham. Saham akan memiliki nilai yang tinggi jika perusahaan tersebut memiliki kinerja baik dan mampu menghasilkan laba yang besar.

Perlu dicatat bahwa saat ini, saham tidak hanya hadir dalam bentuk fisik atau warkat saja. Teknologi telah memungkinkan pengelolaan saham secara elektronik, di mana kepemilikan saham direkam secara digital. Oleh karena itu, seorang investor dapat membeli, menjual, dan mengelola portofolio sahamnya secara online melalui platform digital seperti Bibit.

5. Reksadana

Reksadana adalah bentuk investasi yang dikelola oleh ahli keuangan yang disebut Manajer Investasi. Dana yang terkumpul dari masyarakat dalam reksadana akan ditanamkan ke beragam instrumen keuangan dengan tujuan untuk memperoleh keuntungan di masa depan.

Contohnya reksadana saham, daripada membeli satu saham saja kamu dapat memiliki sekitar 30 saham atau bahkan lebih dalam satu paket investasi yang dikelola secara profesional oleh manajer investasi.

Pengelolaan saham-saham ini dipilih melalui analisis mendalam yang dilakukan oleh para ahli, sehingga kamu tidak perlu repot memilih saham secara perorangan. Semuanya tersedia dalam satu paket yang dikenal sebagai reksadana. Sama seperti obligasi dan saham, reksadana juga dapat kamu dapatkan secara online di Bibit.

Hal Yang Perlu Diperhatikan Saat Investasi

1. Memilih Jenis Investasi yang Sesuai Profil Risiko

Investasi online menawarkan produk investasi yang berbeda-beda, contohnya adalah 5 jenis produk di atas. Setiap investasi memiliki mekanisme, tingkat keuntungan, dan risiko yang berbeda. Penting untuk memahami jenis investasi online dengan baik agar kamu dapat meraih keuntungan maksimal.

2. Memastikan Kredibilitas APERD dan Platform Investasi

Investasi online melibatkan peran platform untuk melakukan transaksi. Berbeda dengan investasi konvensional, investasi online tidak melibatkan pertemuan langsung antara broker dan investor. Oleh karena itu, penting untuk memeriksa kredibilitas platform yang akan mengelola dana investasi. Pastikan platform memiliki pengalaman dan rekam jejak yang terpercaya dalam mengelola dana investor.

Contohnya seperti aplikasi Bibit (PT Bibit Tumbuh Bersama) yang berizin dan diawasi oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK). Bibit juga sudah menyandang status sebagai Agen Penjual Reksa Dana (APERD), sehingga aman untuk kamu jadikan tempat untuk investasi reksadana.

3. Melakukan Diversifikasi

Sebaiknya kamu tidak menginvestasikan seluruh modal pada satu jenis instrumen. Diversifikasi adalah kunci penting, karena akan mengurangi risiko kerugian besar jika nilai investasi suatu produk turun.

Dengan melakukan diversifikasi, ketika nilai investasi suatu produk mengalami penurunan, masih ada kemungkinan nilai investasi produk lainnya naik, sehingga kerugian yang mungkin kamu alami tidak sebesar jika hanya menggantungkan pada satu jenis instrumen saja.

Baca juga: Ini Dia Aplikasi Investasi Terbaik Untuk Diversifikasi

Inilah manfaat investasi online yang menguntungkan melalui reksadana. Ayo upgrade akunmu ke Bibit Plus, karena dengan Bibit Plus kamu tidak hanya dapat berinvestasi dalam reksadana, tapi juga dalam SBN, obligasi FR, dan saham lebih efisien.

Nikmati pengalaman bertransaksi yang lebih seamless dengan satu Saldo RDN untuk beragam investasi dalam satu aplikasi. Diversifikasikan portofoliomu dengan mudah dan cermat untuk mencapai tujuan keuanganmu. Upgrade ke Bibit Plus sekarang!