Investasi saham berpotensi hasilkan keuntungan ganda. Pertama, capital gain yang didapatkan dari selisih harga beli dan jual. Kedua, dividen berupa pembagian keuntungan secara berkala. Dengan dua keuntungan sekaligus, siapa yang tidak tergiur coba?
Begitulah investasi saham sehingga tak heran kalau instrumen ini menjadi salah satu primadona dalam investasi. Kendati demikian, investasi saham juga berisiko. Dalam ungkapan populer dunia investasi, saham termasuk rezeki besar risiko besar. Artinya, potensi keuntungannya sebanding dengan potensi kerugiannya yang tinggi.
Lalu, bagaimana dengan reksadana saham? Apakah reksadana saham juga membagikan dividen?
Sebelum menjawab pertanyaan ini, ada baiknya kita bahas dulu sekilas tentang ap aitu dividen.
Berdasarkan situs resmi IDX Channel (Bursa Efek Indonesia), dividen adalah pembagian laba atau hasil yang dibayarkan kepada pemegang saham berdasarkan jumlah saham yang dimiliki. Umumnya dividen yang dibagikan berupa uang tunai atau saham.
Dari sisi istilah, Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) online memberi pengertian bahwa dividen adalah bagian laba atau pendapatan perusahaan yang besarnya ditetapkan oleh dewan direksi. Kebijakan dividen adalah keputusan yang disahkan bersama sekaligus dibagikan melalui rapat bersama para pemegang saham (RUPS).
Selanjutnya dividen reksadana saham. Mungkin di antara kita masih ada yang berpikir bahwa reksadana itu tak mendapat dividen. Pernyataan ini tidak salah karena sebagian besar instrumen reksadana tidak membagikan dividen. Namun, tidak sepenuhnya benar juga karena ternyata ada beberapa reksadana yang sharing dividen juga lho. Seperti produk-produk reksadana Bibit dalam tabel ini.
Manulife Obligasi Unggulan Kelas A
Schoder Dana Mantap Plus II
Batavia Dana Obligasi Ultima
Eastspring Investments Yield Discovery Kelas A
BNI-AM Dana Pendapatan Tetap Makara Investasi
BNI-AM Indeks IDX30
BNI-AM Dana Saham Inspiring Equity
Principal Total Return Bond Fund
Dari delapan produk reksadana di atas, dua di antaranya adalah reksadana saham yakni BNI-AM Indeks IDX30 dan BNI-AM Dana Saham Inspiring Equity.
Baca juga: Lebih Baik Investasi Reksadana Saham atau Obligasi? Ini Untung Ruginya
Pembagian Dividen dalam Reksadana
Samakah dividen sama dengan reksadana? Tentu saja berbeda termasuk dividen reksadana saham. Jika dalam instrumen saham dividen berupa uang tunai atau pembagian lembar-lembar saham, bentuk dividen reksadana, antara lain:
Dividen diinvestasikan kembali
Sebagian besar reksadana menginvestasikan kembali dividen yang dibagikan (reinvesting), sehingga harga reksadana akan meningkat.
Dividen dibagikan dalam bentuk unit penyertaan
Dividen berbentuk unit penyertaan umumnya untuk reksadana pendapatan tetap (RDPT). RDPT ini berisikan obligasi atau surat utang dan sukuk yang memberikan imbal hasil berupa kupon. Kupon ini bisa diberikan kepada investor reksadana dalam bentuk unit penyertaan baru.
Dividen dalam bentuk tunai
Layaknya pembagian dividen pada saham, pada jenis ini dividen reksadana akan dibagikan secara tunai.
Untuk dividen reksadana saham yang ada di Bibit sendiri akan diinvestasikan kembali. Akibatnya, unit reksadana yang dimiliki investor akan bertambah sehingga berpeluang besar meningkatkan harga jual. Informasi lengkapnya bisa kamu baca di sini.
Itulah dividen reksadana saham. Kesimpulannya, tidak banyak dividen dalam reksadana saham namun itu artinya bukan tidak ada sama sekali. Meski hanya ada dua dividen reksadana saham di Bibit, hal tetap bisa dukung kamu buat tambah cuan. Tunggu apa lagi, ayo investasi reksadana secara online. Kalau ada yang mudah dan praktis, kenapa harus pilih yang sulit?