Tahun baru berarti memiliki tujuan baru di kehidupan, khususnya keuangan. Jika kamu sedang menyusun resolusi keuangan tahun 2023, aspek keuangan harus jadi hal utama. Tahun ini kamu bisa mulai secara bertahap mengurangi pengeluaran dan utang untuk berinvestasi atau membuka bisnis baru.
Dengan kita berinvestasi rutin itu berarti bentuk usaha kita untuk survive dalam kondisi resesi, karena dengan demikian kita bisa mengurangi beban pengeluaran sehingga dananya bisa digunakan untuk nabung reksadana. Lalu bagaimana memulai investasi reksadana yang tepat untuk pemula? Simak dulu simulasi reksadana berikut!
Manfaat Simulasi Reksadana Bibit
Sesuai istilahnya, simulasi artinya peragaan atau penggambaran untuk menyerupai sesuatu. Karena itu, simulasi investasi bisa dianggap sebagai peragaan atau penggambaran investasi yang berupaya mendekati nilai aset, dengan maksud menghitung nilai investasi dalam nominal dan waktu tertentu.
Definisi ini dapat langsung dihubungkan dengan “Simulasi reksadana Bibit yang dapat memberikan kita gambaran nilai investasi reksadana, sesuai dengan nilai investasi dalam waktu tertentu yang kita inginkan.”
Ilustrasi sederhananya:
Kamu investasi Rp100.000 setiap bulan dengan investasi awal Rp0 dalam jangka waktu 15 tahun, maka akan didapatkan gambaran berapa nilai investasimu selama waktu tersebut lengkap dengan bunga dan peningkatan nilai asetnya.
BACA DI SINI: Cara Beli Reksadana Online Paling Mudah
Tidak hanya itu, manfaat “simulasi reksadana di Bibit juga memungkinkan kamu membandingkan antara nilai investasi reksadana dengan nilai investasi “tabungan biasa” yang rata-rata jauh lebih rendah dibandingkan investasi reksadana.”
Kamu yang ingin tahu lebih jauh tentang simulasi reksadana di Bibit, baca di sini
Mesin Waktu Reksa Dana
Selain fitur simulasi reksadana, di Bibit juga ada mesin waktu reksadana. Mirip dengan simulasi reksadana, mesin waktu reksadana mencoba mesimulasikan nilai reksadana yang dalam jangka waktu tertentu. Perbedaannya adalah mesin waktu reksadana bisa dicoba di setiap produk reksadana yang ada di Bibit.
Misalnya, kamu tertarik dengan salah satu produk reksadana di Bibit. Kamu tinggal klik produk tersebut maka akan muncul keterangan terkait berapa minimal pembelian, tingkat return, sampai risiko berbagai tipe reksadana.
BACA DI SINI: 3 Tipe Reksadana Unggulan di Bibit
Nah, dengan mesin waktu reksadana ini kamu bisa menghitung berapa keuntungan reksadana yang didapat saat kamu investasi reksadana baik secara rutin maupun sekali dengan nilai tertentu. Adanya mesin waktu reksadana di setiap produk reksadana di Bibit, membuat investasi reksadana menjadi lebih terencana.
Sebabnya, kita jadi bisa memilih reksadana yang paling tepat, lengkap dengan perkiraannya nilainya. Asyik, bukan?
Sebagai contoh, Dira mulai nabung reksadana di Sucorinvest Money Market Fund dengan nominal Rp 500ribu tiap bulannya. Maka dalam jangka waktu 1 tahun Dira sudah mendapatkan keuntungan sebesar Rp 6.105.486, 3 tahun mendapatkan Rp 19.278.160, dan 5 tahun mendapatkan Rp 34.260.019.
Perlu diperhatikan bahwa perhitungan hasil investasi adalah berdasarkan kinerja masa lalu dan ini tidak menjamin kinerja masa depan. Untuk investor pemula yang masih bingung, disarankan untuk lebih rajin riset dari informasi yang ada, seperti yang ada di aplikasi atau blog Bibit. Tetap, indikator yang dilihat sebaiknya tidak hanya kinerja masa lalu, meski itu bisa jadi satu pertimbangan.
Investor yang cermat harus tetap melihat informasi dari fund fact sheet dan prospektus reksadana. Dokumen informasi tersebut bukan untuk pajangan saja, tetapi harus dimanfaatkan dan jadi acuan bagi investor.
Jika sudah melihat simulasi reksadana Bibit, evaluasi berkala untuk melihat bagaimana perkembangan dana investasi itu adalah sebuah keharusan. Tapi, tidak perlu setiap hari, evaluasi cukup sebulan sekali saja apakah sudah sesuai dengan rencana yang ditentukan.
Kuncinya, kamu harus sabar dalam investasi reksadana di pasar saham ini. Naik turunnya harga saham yang sangat cepat inilah yang membuat kita perlu konsisten. Tetapkan target investasi sejak awal. Jika harga saham sudah naik sesuai dengan target kita, segera jual. Tidak masalah jika masih ingin menunggu, asalkan memang kita sudah benar-benar telah memperhitungkan dengan cermat.
Terutama bagi pemula yang ingin tahu lebih banyak mengenai cara belajar investasi reksadana saham. Tidak harus menunggu sampai bertahun-tahun baru menjual saham. Tidak masalah mendapatkan selisih keuntungan kecil di awal. Seiring waktu kita akan lebih jeli, kapan saham perlu dibeli dan kapan harus menjualnya kembali.
Sekarang kamu sudah paham kan seberapa besar uang kamu akan bertumbuh di aplikasi Bibit? Dengan dana awal serendah Rp 100.000 kamu sudah bisa mulai mewujudkan tujuan keuanganmu di tahun 2023. Yuk, mulai investasimu sekarang juga di Bibit dan install aplikasinya di Play Store atau App Store!