Dalam beberapa hal, investasi dalam bentuk saham memang dinilai lebih baik daripada reksadana. Tapi jangan dulu berkesimpulan bahwa secara keseluruhan investasi saham sudah pasti lebih baik dari reksadana. Sebab seperti yang disebutkan bahwa ada faktor-faktor yang membuatnya demikian. Tapi mengapa hal ini bisa terjadi? Berikut penjelasannya!
Investasi Saham Menguntungkan untuk Investor Tertentu
Investasi saham memang bisa menguntungkan bagi kalangan investor tertentu yang menjalankankannya. Seperti kita ketahui bahwa untuk menjalankan investasi saham secara langsung ini dibutuhkan ilmu dan pengalaman yang banyak agar terhindar dari risiko dan meraih cuan. Tapi bila kamu masih pemula dan belum mengetahui dengan pasti seluk-beluk saham, maka memilih investasi saham akan menjerumuskanmu pada kerugian.
Tidak hanya mengenai ilmu dan pengalaman, untuk mendapatkan cuan dalam investasi saham diperlukan juga mental dan kepribadian yang berani. Dinamika harga saham yang sangat dinamis memang membuat investornya harus siap dengan segala risikonya. Maka kamu yang bertipe moderat atau konservatif sangat tidak tepat bila kemudian memilih investasi saham. Sebab hanya investor yang bertipe agresif saja yang mampu menjalankan investasi ini.
Investasi saham juga hanya cocok untuk kalangan investor yang bertujuan jangka pendek dan punya banyak waktu untuk mencermati pasar saham. Seorang investor saham memang harus selalu mengamati pergerakan harga saham untuk kemudian melakukan aksi beli saat harga murah dan aksi jual saat harga tinggi. Nah kegiatan jual-beli saham yang dilakukan para investor saham tersebut harus dilakukan dengan cepat dan tepat. Tentu saja hal ini sangat tidak tepat bila dilakukan oleh investor yang memiliki tujuan jangka panjang dan tidak punya banyak waktu untuk mengamati gejolak pasar saham yang sangat dinamis.
Reksadana Juga Bisa Lebih Menguntungkan
Jadi seperti yang dijelaskan bahwa bukan pada keseluruhan hal investasi saham menguntungkan dibanding reksadana. Sebab bila kamu termasuk investor yang pemula, konvensional dan bertujuan jangka panjang, maka memilih investasi reksadana akan lebih menguntungkan. Meskipun masih ada risiko, namun dibanding dengan investasi saham, reksadana memiliki risiko yang lebih minim.
Apalagi bila kamu bisa memilih tempat berinvestasi reksadana yang tepat, maka peluangmu mendapatkan cuan akan semakin besar. Tempat investasi reksadana yang tepat ini bisa dilihat dari pengalaman dan kredibilitasnya. Jangan lupa juga lihat bagaimana mereka terdaftar di OJK (Otoritas Jasa Keuangan) sebagai bentuk legalitas dan bukti keamanannya.
Tempat investasi reksadana terbaik ini sendiri bisa dilihat dari bagaimana mereka memiliki Manajer Investasi dan produk reksadana. Sebab semakin berpengalaman Manajer Investasi yang mengelola dana, maka akan semakin membuka peluang cuan. Begitu pun dengan produk reksadana yang dimiliki, semakin baik produk-produk reksadana yang dimiliki, maka akan semakin menguntungkan untuk investornya.
Baca juga artikel kita tentang alasan mengapa memilih investasi reksadana di sini.
Itulah jawaban dari pertanyaan mengenai mengapa investasi dalam bentuk saham bisa lebih baik dari reksadana? Dari sini semoga kita bisa menjadi lebih paham bahwa hanya dalam hal-hal tertentu saja investasi saham bisa menjadi lebih baik dari reksadana. Seperti yang dijelaskan sebelumnya bahwa reksadana juga bisa menguntungkan pada kondisi investor tertentu. Nah agar lebih menguntungkan lagi pastikan kamu juga memilih APERD (Agen Penjual Reksa Dana) terbaik seperti aplikasi Bibit.