Dalam investasi reksadana memang ada momen-momen tertentu yang dapat membuka peluang cuan. Salah satu momen yang bisa menghadirkan keuntungan yaitu saat waktu pembelian. Tapi tahukah kamu kapan waktu terbaik membeli reksadana? Dan apakah memang ada waktu terbaik membeli reksadana? Berikut penjelasannya!
Pembelian Disaat Harga Reksadana Turun
Mengetahui waktu terbaik untuk membeli dan menjual reksadana pastinya akan menjadi keuntungan tersendiri. Dalam kasus pembelian reksadana, maka pembelian yang dilakukan di saat harganya turun memang bisa membuka peluang seseorang mendapatkan cuan karena harga yang diperoleh lebih murah. Tapi pertanyaannya, apakah memang ada yang mengetahui kapan waktu harga reksadana turun?
Tentu saja untuk mengetahui waktu harga reksadana turun bukanlah sesuatu yang mudah. Bahkan beberapa pakar menilai bahwa mendapatkan waktu tersebut terbilang agak mustahil dilakukan. Hal ini dikarenakan pergerakan investasi yang sama sekali tidak bisa ditebak.
Pada jam tertentu harga reksadana bisa terlihat naik, namun berjarak satu menit harga bukan tidak mungkin akan berubah lagi jadi turun. Perlu kamu ketahui juga bahwa pergerakan reksadana ini terbilang dinamis karena sangat dipengaruhi oleh kondisi ekonomi yang bisa berubah sewaktu-waktu tanpa ditebak.
Lalu Kapan Waktu Terbaik Membeli Reksadana?
Lalu pertanyaannya, kapan waktu terbaik untuk membeli reksadana? Pertanyaan ini bisa dijawab dengan jawab sebagai berikut. Jadi karena kamu tidak bisa menentukan waktu harga reksadana turun, maka waktu terbaik untuk membeli reksadana adalah saat kamu memiliki dana atau uang. Biasanya waktu ketika kita memiliki uang adalah saat gajian tiba.
Dari sinilah para pakar menyarankan agar kamu selalu bisa menyisihkan uang untuk membeli reksadana ketika waktu gajian tiba. Akan lebih baik lagi bila kamu bisa membuat semacam pembayaran atau pembelian otomatis setiap periode (tiap gajian) dengan jumlah tertentu untuk investasi reksadana dengan GoPay Autopay atau Kantong Jago di aplikasi Bibit.
Dalam menjalankan tips ini kamu juga tidak perlu khawatir atau takut membeli reksadana saat harganya naik. Walau harga rata-rata pembelian jadi naik, tapi dalam jangka panjang efeknya tidak terlalu banyak. Ini dikarenakan, sewaktu-waktu harga reksadana bisa turun juga, dan ketika itu kamu dapat kesempatan untuk menambah pembelian di harga murah. Dari sini kamu pun akan mendapatkan harga rata-rata dalam jangka panjang.
Lalu Bagaimana Menentukan Alokasinya?
Agar investasi reksadana yang dijalankan membuahkan hasil yang optimal, maka kamu terlebih dahulu perlu menentukan tujuan investasi. Dalam menentukan tujuan investasi ini kamu juga perlu menetapkan berapa jumlah nominal yang ingin dicapai serta waktu berapa lama untuk meraihnya. Menariknya, di aplikasi Bibit ada sebuah fitur bernama goal setting yang bisa kamu gunakan untuk mengetahui berapa jumlah yang harus ditabung setiap bulannya.
Baca juga artikel kita tentang strategi reksadana saat turun yang tepat dijalankan di sini.
Itulah penjelasan mengenai kapan waktu terbaik membeli reksadana. Dari sini kita bisa mendapatkan kesimpulan bahwa pembelian reksadana terbaik yaitu ketika kita memiliki uang. Investasi reksadana yang dijalankan dengan trik rajin menabung memang akan membuat kita bisa memiliki peluang lebih besar meraih tujuan yang telah ditetapkan. Apalagi bila kamu menjalankan investasi reksadana di aplikasi Bibit yang dikelola oleh Manajer Investasi terbaik, maka uangmu akan bekerja dan menghasilkan keuntungan di masa depan.