Dikenal Sebagai Instrumen Investasi, Lantas Apa Fungsi Sukuk ST010?

Selama ini kita memang mengenal Sukuk sebagai instrumen investasi. Tapi apakah hanya itu satu-satunya fungsi atau manfaat dari Sukuk, baik itu Sukuk Ritel atau Sukuk Tabungan? Tentu saja Sukuk tidak hanya berfungsi sebagai instrumen investasi. Sebab sejatinya Sukuk ST010 punya beberapa fungsi yang perlu dipahami investornya. Lalu apa fungsi Sukuk ST010? Berikut penjelasannya!

Fungsi Sukuk Bagi Negara

Sejatinya ada dua fungsi Sukuk (ST010) yakni fungsi Sukuk bagi negara dan investor. Mai kita bahas yang pertama dulu yakni fungsi Sukuk ST010 bagi negara. Negara sebagai penerbit Sukuk ST010 memang bukan tanpa alasan meluncurkan instrumen ini. Jadi ketika merilis Sukuk ST010, negara atau pemerintah akan menggunakan dana yang masuk untuk keperluan pembangunan negara.

Dalam kutipan dari situs Kemenkeu.go.id memang dinyatakan bahwa setiap tahunnya, jumlah belanja negara lebih tinggi dibandingkan dengan pendapatan. Dari masalah keterbatasan anggaran inilah kemudian negara membutuhkan dana segar untuk menyehatkan APBN dan melanjutkan pembangunan.

Tapi kenapa tidak meminjam atau utang ke negara lain? Ternyata hal ini memiliki risiko besar yaitu dapat menurunkan nilai mata uang rupiah dan juga dapat membuat devisa mengalami defisit karena ada kewajiban pengiriman dividen ke negara asalnya. Dari sinilah Pemerintah mengusahakan sebisa mungkin untuk mendapatkan dana dari dalam negeri.

Fungsi Sukuk Bagi Investor

Sementara itu bagi investor, sukuk juga memiliki fungsi tersendiri yaitu sebagai instrumen investasi. Jadi setelah negara mendapatkan dana segar dari Sukuk ST010, maka sebagai timbal baliknya, investor akan mendapatkan return atau keuntungan. Keuntungan dalam investasi ST010 ini sering dikenal dengan istilah kupon atau imbal hasil.

Nah pada tanggal 10 Mei yang lalu, Pemerintah telah mengumumkan besaran kupon atau imbal hasil dari Sukuk ST010 dengan rincian sebagai berikut:

  • 6,25% untuk produk ST010-T2 (masa tenor 2 tahun) dengan tipe kupon floating with floor.

  • 6,40% untuk produk ST010-T4 (masa tenor 4 tahun) dengan tipe kupon floating with floor.

Perlu dipahami bahwa kupon tipe floating with floor ini memiliki arti bahwa kupon tersebut dipengaruhi oleh BI 7-Day Reverse Repo Rate (BI7DRR) atau suku bunga BI. Jadi saat suku bunga BI naik maka besaran kupon ST010 juga ikut naik. Namun jika BI7DRR turun, besaran kupon tetap minimal 6,25% untuk ST010-T2 dan 6,40% untuk ST010-T4.

Ada Dua Produk yaitu ST010-T2 dan ST010-T4

Perlu diketahui bahwa untuk Sukuk Tabungan tahun 2023 kali ini investor punya dua pilihan produk yaitu ST010-T2 dengan masa tenor 2 tahun dan ST010-T4 dengan masa tenor 4 tahun. Sementara di tahun lalu ketika ST009 investor hanya punya satu pilihan produk. Untuk mengetahui perbedaan antara ST010-T2 dan ST010-T4, kita bisa melihat tabel di bawah ini:

Agar kamu lebih jelas mendapatkan gambaran keuntungan atau imbal hasil dari kedua produk ST010, kamu bisa melihatnya dari simulasi berikut ini.

Instrumen Investasi Halal dengan Beragam Keuntungan

ST010 memang dikenal sebagai investasi yang halal. Kenapa demikian? Sebab, instrumen ini telah dinyatakan oleh Dewan Syariah Nasional – Majelis Ulama Indonesia (DSN-MUI) sesuai ajaran agama dan berprinsip syariah dengan karakteristik tidak mengandung unsur maysir (judi), gharar (ketidakjelasan) dan riba (usury). Jangan lupakan juga karena ini instrumen dari negara, maka keamanannya tak perlu diragukan lagi. Lalu apa saja keuntungan dari investasi ST010 tersebut? inilah daftarnya:

1. Jaminan keamanan 100% dalam hal pengembalian pokok dan juga pembayaran imbal hasil setiap bulannya.

2. Punya besaran imbal hasil yang lebih tinggi dari rata-rata tingkat bunga deposito Bank BUMN.

3. Bisa mendapatkan imbal hasil lebih besar jika BI 7-Day Reverse Repo Rate (BI7DRR) mengalami kenaikan.

4. Bisa memanfaatkan fasilitas early redemption yaitu pencairan sebagian dana tanpa dikenakan redemption cost oleh pemerintah.

5. Ada kemudahan akses transaksi Sistem Elektronik (online).

6. Secara tidak langsung ikut berpartisipasi langsung dalam pembangunan negeri.

7. Mendapatkan investasi halal karena sudah dinyatakan DSN-MUI sesuai prinsip syariah.

Baca juga: Ada Masa Tenor, Lalu ST010 Jatuh Tempo Kapan?

Cara Investasi Sukuk ST010

Jika kamu sudah memahami apa fungsi Sukuk ST010, kita perlu mengetahui juga bagaimana cara investasi ST010. Untuk berinvestasi pada ST010 ini kamu bisa memulainya di Aplikasi Bibit (PT Bibit Tumbuh Bersama) Berizin dan Diawasi Otoritas Jasa Keuangan (OJK). Dengan statusnya sebagai Mitra distribusi (midis) penjualan SBN yang telah ditelah ditunjuk Kemenkeu, maka kamu tidak perlu lagi investasi ST010 di Bibit. Berikut tahapan dan langkah investasi ST010 di aplikasi Bibit:

Buat Akun Stockbit Sekuritas dengan melakukan terlebih dulu registrasi Rekening Dana Nasabah (RDN) melalui tiga cara berikut ini:

1. Pertama, klik banner “SBN” di halaman home aplikasi Bibit dan pilih ‘Daftar Sekarang’.

2. Setelah itu, buat akun Stockbit Sekuritas, klik ‘Buat Akun’

3. Lalu, isi pembukaan RDN untuk registrasi pendaftaran SBN

Registrasi SBN di aplikasi Bibit dengan melakukan dua cara sebagai berikut:

1. Pertama, klik banner ‘SBN’ di home aplikasi Bibit dan pilih ‘Daftar Sekarang’

2. Selanjutnya, klik ‘Hubungkan Stockbit’ dan proses registrasi pun selesai.

Sampai di sini kamu dianggap telah menyelesaikan proses pendaftaran SBN di aplikasi Bibit. Setelah itu kamu sudah mulai bisa membeli ST010 di Aplikasi Bibit.

Itulah jawaban dari pertanyaan apa fungsi sukuk ST010? Dari penjelasan di atas semoga kamu sudah bisa memahami apa fungsi Sukuk ST010 sebenarnya. Setelah memahaminya, alangkah disayangkan bila kamu melewatkan investasi ST010. Jika kamu mau berinvestasi, segera saja membelinya di Aplikasi Bibit karena waktu penawaran ST010 ini sudah berjalan sejak tanggal 12 Mei hingga 7 Juni mendatang.

Ada juga Promo ST010 di aplikasi Bibit. Kamu bisa mendapatkan cashback hingga Rp7,5 juta jika beli ST010 di Bibit. Cek selengkapnya di sini! 

https://blog.bibit.id/blog-1/promo-investasi-st010-cashback-hingga-rp75-juta