Anjuran untuk #DiRumahAja dari pemerintah selama pandemi Virus Corona wajadi ditaati. Soalnya, ini menjadi salah satu cara paling efektif buat mencegah penyebaran virus tersebut. Selain itu, #DiRumahAja juga bisa kamu manfaatkan buat mendapatkan passive income loh. Buat kamu yang bekerja misalnya, kerja di rumah membuat waktu jadi lebih fleksibel. Nggak ada salahnya dong hal ini kamu manfaatkan untuk mendapatkan penghasilan tambahan, iya kan? Kerja tetep digaji, eh, dari kanan-kiri juga pendapatan mengalir, hehe. Enak banget.
Namun gimana cara mendapatkan passive income selama di rumah aja?
Sebelum menjelaskan tips-tipsnya, kita bahas dulu yuk apa sih passive income sebenarnya.
Menurut Warta Ekonomi, passive income adalah penghasilan mengalir dengan sendirinya ke rekeningmu tanpa harus mengerjakan sesuatu. Jadi, duduk santai di rumah pun, dompet tetap terisi.
Meski begitu, harus kamu ingat bahwa sebelum masuk ke tahap monetisasi, kamu tetap harus berusaha keras terlebih dulu. Nggak ada yang sesuatu yang bisa didapatkan tanpa kerja keras ya. Contohnya, semua orang terkaya di dunia pun mendapatkan passive income dengan berdarah-darah. Paham ya sampai di sini?
Baca Jumlah Harta Orang Terkaya Dunia di sini
Kembali ke pertanyaan awal, jadi gimana cara mendapatkan passive income selama di rumah aja? Yuk simak tips-tips berikut ini.
Menjadi Content Creator
Dulu, salah satu cara mendapatkan passive income bisa dengan menjadi blogger. Membuat blog dan mengisinya dengan tulisan-tulisan yang bermanfaat bisa mendapatkan traffic. Nah, dari traffic itu akan masuk iklan yang berpotensi menghasilkan passive income. Semakin banyak pengunjung ke blog atau website-mu, semakin banyak pula pendapatanmu. Untungnya, sekarang cara passive income lebih variatif. Kamu juga bisa menjadi content creator, seperti youtuber, influencer, selebgram, vlogger, dan lain-lain. Mekanismenya sama, semakin banyak kontenmu dilihat dan di-share, potensi pendapatanmu pun akan semakin besar.
Menjadi content creator ini sangat bisa dilakukan di rumah. Daripada rebahan terus tapi nggak menghasilkan duit, ya mending berkreasi membuat konten-konten yang menghibur dan bermanfaat dong. Dapat duit lagi, gimana nggak enak coba? Hehe
Berbisnis Franchise
Cara mendapatkan passive income juga bisa dengan waralaba atau franchise. Cukup mirip dengan investasi, franchise bisa dianggap menanamkan modal untuk mendapatkan lisensi dagang dari sebuah merek atau brand. Di tahap awal, mungkin franchise membutuhkan modal yang cukup besar. Ya, seperti halnya membuka usaha baru kamu butuh modal. Akan tetapi, kalau semuanya lancar, kamu tinggal memetik hasilnya. Ibaratnya, kamu seorang owner yang setiap bulan menerima laporan keuntungan dari perusahaanmu. Enak ya? Tipsnya, mulai sekarang riset di rumah tentang usaha franchise yang prospeknya cerah. Tahan dulu danamu sampai pandemi ini mulai menurun, setelah itu gas! Bisnis franchise bisa menjadi passive income mu di masa depan.
Berinvestasi
Perbedaan mendasar antara investasi dan franchise adalah investasi tidak perlu membeli lisensi dagang atau hak kekayaan intelektual. Selain itu, di masa kini untuk memulai investasi bisa dilakukan dengan modal yang minim. Di investasi reksa dana sebagai contoh, kamu bisa memulainya dengan nominal 100 ribuan. Dan yang paling bikin mudah, investasi di masa sekarang bisa dilakukan secara online. Bermodal internet, handphone, dan aplikasi kamu sudah bisa dapat cuan. Tipsnya, cari platform investasi yang terpercaya dan menawarkan keuntungan yang kompetitif, seperti Bibit.id.
Tidak ada alasan terus rebahan dan males-malesan. Kamu tetap harus dapat cuan dengan memanfaatkan fleksibilitas waktu di rumah selama pandemi Corona. Dan, alangkah baiknya kamu juga memproteksi diri dengan asuransi kesehatan biar aktivitasmu makin nyaman. Kabar baiknya, Bibit.id menyediakan asuransi kesehatan dengan pertanggungan biaya hingga 30 juta. GRATIS!