Saat ini, kita pasti sudah tidak asing lagi dengan sistem pembayaran melalui kartu debit maupun kredit. 2 jenis kartu yang umum digunakan dalam transaksi pembayaran.
Sama-sama memiliki tampilan fisik dan kegunaan yang hampir mirip, sebenarnya ada beberapa faktor yang membuat debit card dan credit card berbeda.
Dalam dunia perbankan kita mengenal dua kartu populer yaitu kartu debit dan kartu kredit. Lalu apa perbedaan antara kartu debit dan kredit tersebut? Berikut penjelasannya!
Biaya Transaksi
Perbedaan kartu debit dan kredit yang pertama adalah dilihat dari biaya transaksi yang harus dikeluarkan oleh pengguna. Biaya transaksi untuk penggunaan kartu debit terbilang lebih murah. Contohnya saja saat dipakai untuk melakukan transfer uang melalui mesin ATM yang umumnya hanya memakan biaya sebesar Rp6.500,-.
Sementara untuk kartu kredit, biaya transaksi yang dikenakan untuk pengguna kartu kredit tidak terbatas pada setiap transaksi. Alasannya, pengguna juga masih harus membayar iuran tahunan yang besarnya ditetapkan oleh masing-masing bank.
Tidak hanya iuran tahunan, pemakai kartu kredit juga perlu memerhatikan suku bunga yang ditetapkan oleh bank karena masuk sebagai pinjaman. Biaya administrasi juga berlaku apabila pengguna kartu kredit melakukan transaksi tarik tunai melalui ATM.
Baca juga artikel Ini Dia Cara Transfer Uang Tanpa Menggunakan ATM
Limit Penggunaan
Untuk perbedaan kartu debit dan kredit berikutnya adalah, limit penggunaan. Ada limit penggunaan yang berlaku untuk tiap kartu kredit, tetapi tidak untuk kartu debit. Limit adalah batas maksimal yang diperbolehkan untuk melakukan transaksi.
Khusus kartu kredit, limit pembayaran berlaku bulanan. Nominalnya berbeda-beda, tergantung jenis kartu dan kebijakan bank yang memberikan kartu kredit. Rentang nominalnya antara Rp3.000.000 hingga puluhan bahkan ratusan juta rupiah.
Sementara itu, tidak ada limit penggunaan pada kartu debit. Selama saldo dalam tabungan masih tersedia, pengguna dapat terus melakukan transaksi pembayaran. Saldo tabungan bisa diisi dengan setoran tunai atau metode transfer.
Solusi Pembayaran
Perbedaan kartu debit dan kredit selanjutnya adalah dalam hal solusi pembayaran. Pemegang kartu debit hanya dapat melakukan transaksi jika ada saldo dalam rekening tabungan. Apabila barang yang dibeli harganya melebihi saldo tabungan, maka transaksi tidak akan berhasil.
Pengguna kartu kredit dapat melakukan transaksi walaupun tidak memiliki saldo dalam rekening tabungannya. Uang yang digunakan untuk pembayaran nantinya dapat dicicil atau dibayar sekaligus. Oleh sebab itu, nasabah perlu berhati-hati karena kalau transaksi tidak dikontrol, bisa-bisa menjadi hutang yang menumpuk.
Kewajiban Menjadi Nasabah
Perbedaan kartu debit dan kredit lainnya adalah kewajiban menjadi nasabah. Untuk kartu debit, seseorang harus menjadi nasabah tabungan dari bank menjadi langkah wajib. Alasannya, dana yang digunakan dalam transaksi kartu debit dipotong langsung dari saldo yang tersimpan dalam rekening tabungan.
Sementara untuk pengguna kartu kredit tidak perlu mengajukan diri sebagai nasabah tabungan. Biasanya, pemohon hanya perlu melampirkan kartu identitas diri, bukti penghasilan minimal 3 juta rupiah per bulan, dan tagihan kartu kredit 3 bulan sebelumnya (jika ada).
Baca juga artikel: Langkah Mudah Membuat Kartu Kredit
Perbedaan Promo
Promo ataupun diskon akan menarik perhatian pembeli untuk melakukan lebih banyak transaksi jual beli. Hal ini juga menjadi hal yang menjadi salah satu perbedaan kartu debit dan kredit.
Bisa dibilang, bank menawarkan banyak promo menarik untuk nasabahnya yang melakukan transaksi dengan menggunakan kartu kredit. Mulai dari poin yang dapat ditukar dengan berbagai hadiah menarik, sampai cashback yang bisa didapatkan setelah melakukan transaksi.
Sebaliknya, promo yang ditawarkan kepada pengguna kartu debit tidak sebanyak yang diberikan kepada pemilik kartu kredit. Selain itu, nasabah belum tentu mendapatkan poin setiap kali melakukan transaksi.
Jadi, kartu mana yang sering kamu gunakan untuk pembayaran? Saat ini, kamu bisa memilih untuk tidak menggunakan kartu kredit lho, kamu bisa beralih ke investasi, kamu bisa nabung rutin di aplikasi Bibit, jadi kamu tidak akan pusing memikirkan bunga bank, yang ada kamu akan semakin cuan!