4 Cara Mengatur Uang Gaji Suami Agar Cukup dan Bisa Tetap Menabung!

Tidak jarang, dalam rumah tangga hanya memiliki satu sumber gaji, bisa dari suami atau istri. Kebanyakan, suami yang bekerja, istri menjadi ibu rumah tangga di rumah. Kalau sudah seperti ini, bagaimana cara mengatur keuangan uang gaji suami agar tetap cukup menghidupi kebutuhan sehari-hari dan tetap bisa ditabung? Bisa dibilang, memang tidak mudah mengatur keuangan rumah tangga. Butuh cara khusus supaya penghasilan yang diperoleh cukup untuk memenuhi kebutuhan selama 1 bulan. Tanpa cara ini, gaji bulanan bisa-bisa cuma numpang lewat saja. Apalagi jika ini kamu adalah pasangan yang baru menikah, mungkin butuh adaptasi bagaimana cara mengatur uang gaji suami.

Banyak pasangan baru merasa bingung harus memulai pengaturan keuangan setelah menikah, harus mulai dari mana dan seperti apa caranya mengatur uang gaji suami. Memiliki manajemen keuangan yang benar wajib dimiliki setiap pasangan muda. Manajemen keuangan keluarga yang benar akan membantu kamu untuk mengatur rencana jangka pendek dan panjang. Hal itu termasuk membeli rumah, mobil, biaya kelahiran serta nantinya biaya pendidikan anak. 

Gimana cara mengatur uang gaji suami agar semua kebutuhan cukup dan bisa menyisihkan tabungan? Ikuti cara ini.

Catat Jumlah Pendapatan

Langkah awal cara mengatur uang gaji suami, bisa dimulai dengan menjumlahkan semua pendapatan yang masuk. Seperti gaji bulanan, upah lembur, sampai penghasilan tambahan. Tujuannya untuk mengetahui seberapa besar dana yang dapat dialokasikan untuk masing-masing kebutuhan, yaitu untuk kebutuhan primer, sekunder, dan tersier.  

Jadi, sebelum membuat list pengeluaran, kamu harus pastikan juga semua sumber pemasukan. Agar cara mengatur uang gaji suami bisa lebih mudah dan tepat sesuai kebutuhan. 

Cara ini juga dapat membantumu dalam membuat list kebutuhan disesuaikan dengan uang yang masuk, luangkan waktu untuk membuat daftar belanja bulanan,tentunya harus disesuaikan dengan pemasukan yang ada. 

Susun Pengeluaran Prioritas Selama Sebulan

Setelah pendapatan sudah tercatat, cara mengatur uang gaji suami selanjutnya adalah kamu bisa mulai dengan menyusun pengeluaran yang sangat prioritas dalam sebulan. Ingat, ini sangat penting untuk dicatat karena menjadi prioritas setiap bulan daan jangan ada yang terlewat. Mulai dari pengeluaran makan dan minum, transportasi, membayar tagihan listrik, air, sewa rumah, cicilan utang atau kartu kredit, dan biaya rutin lain.Karena, jika terlewat mungkin kamu akan mendapatkan denda dan malah membuat pengeluaran semakin bertambah. 

Cara mengatur uang gaji suami juga perlu dilakukan evaluasi setiap bulannya. Jika tiba-tiba di bulan berikutnya kamu memiliki atau prioritas bertambah, kamu bisa mengatasinya.

Bedakan Kebutuhan dan Keinginan

Jika sudah mengalokasikan uang untuk pos-pos anggaran penting di atas, dan ternyata masih ada sisa uang, baru deh kamu bisa alokasikan dana untuk kebutuhan sekunder (pendukung) dan tersier (mewah), seperti belanja baju, kosmetik, sepatu, jalan-jalan, beli ponsel, atau pengeluaran lain. Tapi ingat harus melihat kebutuhan. Karena selain itu, kamu juga harus memikirkan dana darurat atau menabung untuk masa depan. Jadi, cara mengatur uang gaji suami bisa juga dengan coba menahan diri agar tetap bisa menabung ya.

Tentukan Tujuan Keuangan Bersama

Setelah mengetahui pendapatan yang akan dihabiskan untuk biaya bulanan, dan mengetahui apa saja kebutuhan dan bukan keinginan, disitu kamu mulai bisa melihat ada berapa sisa pendapatan yang bisa disisihkan atau ditabung. Salah satu cara mengatur uang gaji suami adalah dengan komunikasi bersama pasangan dan tentukan tujuan keuanganmu bersama. Misal, untuk biaya pendidikan anak nanti atau untuk membeli rumah di kemudian hari. Karena, kamu harus alokasikan itu sejak awal. Agar tidak mengganggu kebutuhan dan prioritas bulananmu, tetapi masih bisa menabung untuk masa depan. 


Yuk, ikuti 4 cara mengatur uang gaji suami dengan cara di atas, agar kamu bisa menabung untuk masa depan, kamu bisa sisihkan untuk investasi di aplikasi Bibit. Kamu bisa atur tujuan investasimu dan bisa mulai investasi cukup dengan 100rb rupiah, jika kamu lakukan dari sekarang, masa depanmu agar menguntungkan.