Pahami 7 Karakteristik untuk Tahu Keuntungan Investasi SBR013

Jika ingin memulai sebuah investasi, pastinya kamu harus memahami dulu instrumen investasi tersebut. Sebab dengan memahami instrumen investasi, kita bisa mengetahui potensi keuntungan dan risiko serta kecocokan dengan tujuan investasi yang kita ingin capai. Nah dalam investasi Savings Bond Ritel seri 013 (SBR013), kita juga perlu memahami karakteristiknya. Berikut karakteristik SBR013.

Apa Karakteristik Investasi SBR013? Pahami 7 Karakteristiknya

Sebagai bagian dari produk Surat Berharga Negara (SBN), SBR013 memang berbeda dengan produk SBN lain seperti Sukuk Tabungan, Sukuk Ritel dan Obligasi Negara Ritel. Dari sinilah maka kita perlu memahami apa itu SBR013 dengan baik. Caranya untuk memahaminya, kita bisa melihatnya dari ciri atau karakteristik yang dimilikinya. Berikut tujuh karakteristik SBR013 yang perlu kita ketahui dan pahami:

1. Diperuntukkan bagi individu Warga Negara Indonesia (WNI)

2. Bisa Dimulai dengan investasi minimal Rp1 juta saja.

3. Return atau imbal hasil yang didapat besarannya di atas suku bunga BI sehingga SBR013 lebih menguntungkan dibandingkan deposito Bank BUMN.

4. Memiliki tipe kupon mengambang dengan batas minimal atau floating with floor yang mengikuti suku bunga BI. Jadi, jika suku bunga naik, maka imbal hasil juga akan naik.

5. Ada fasilitas early redemption atau pencairan dana di awal sebelum jatuh tempo dengan persyaratan tertentu.

6. Tidak bisa diperjualbelikan di pasar sekunder (non-tradable)

7. Pengembalian pokok dan pembayaran kupon dijamin oleh pemerintah

Dengan memahami karakteristik SBR013, kamu bisa menyesuaikan dengan tujuan investasi yang ingin dicapai. Ketika investasi yang kamu jalankan sesuai tujuan investasi yang dicapai, maka kamu akan mendapat cuan yang lebih menguntungkan.

Apakah Investasi SBR013 Aman? Ya, Aman dan Menguntungkan

Kamu yang menjalankan investasi SBR013 akan mendapat jaminan keamanan yang nyata dari Pemerintah sebagai pihak penerbitnya. Begitu amannya investasi ini bahkan ada dua Undang-undang yang melindunginya yaitu Undang-Undang No. 24 Tahun 2002 Pasal 8 Ayat 2 dan UU Nomor 15 Tahun 2017 Pasal 22 ayat 2.

Selain aman, investasi SBR013 juga menguntungkan. Keuntungan investasi SBR013 paling nyata bisa dilihat dari imbal hasil atau return yang bisa didapatkan. Seperti yang disebutkan sebelumnya bahwa imbal hasil dari SBR013 ini memiliki besaran di atas suku bunga Bank Indonesia (BI). Dari sini maka investasi SBR013 jauh lebih menguntungkan dibandingkan menyimpan uang pada deposito Bank BUMN.

Keuntungan investasi SBR013 dibanding deposito Bank BUMN bisa kita ketahui dari rilis kupon SBR013 oleh Pemerintah dengan rincian sebagai berikut:

  • SBR013-T2 (masa tenor dua tahun) dengan besaran 6,45% per tahun

  • SBR013-T4 (masa tenor empat tahun) dengan besaran 6,60% per tahun

Kupon SBR013

Menariknya lagi dalam investasi SBR013 ini kamu akan mendapatkan kupon dengan tipe floating with floor. Apa artinya? Artinya adalah, dalam tipe kupon SBR013 tersebut, kamu berkesempatan mendapat imbal hasil yang lebih besar dari yang sudah ditetapkan. Namun untuk mendapat imbal hasil yang lebih besar tersebut, harus ada kenaikan suku bunga BI.

Tipe kupon floating with floor memang tipe kupon yang dipengaruhi dan akan mengikuti pergerakan suku bunga BI. Bila suku bunga BI naik maka imbal hasil SBR013 juga ikut naik. Tapi bila suku bunga BI turun, imbal hasil yang didapatkan tidak ikut turun karena akan menyesuaikan dengan batas minimal yang telah ditetapkan Pemerintah.

Dua Tipe Produk Pilihan Untuk Investasi

Untuk investasi SBR013 kali ini kamu punya dua tipe produk yang dipilih yaitu:

  • SBR013-T2 dengan masa tenor selama dua tahun

  • SBR013-T4 dengan masa tenor selama empat tahun

Dari dua tipe produk SBR013 tersebut, maka kamu bisa punya pilihan untuk disesuaikan dengan anggaran serta tujuan investasi yang ingin dicapai. Lalu seperti apa perbedaan SBR013-T2 dan SBR013-T4? Berikut penjelasannya.

Detail Dua Tipe Produk SBR013

Baca juga: Setelah ST012, Kapan SBN Seri SBR013 Terbit?

Bagaimana Cara Beli SBR013? Beli di Aplikasi Bibit Lebih Mudah

Untuk memudahkanmu memulai investasi SBR013, kamu bisa menjadikan Aplikasi Bibit (PT Bibit Tumbuh Bersama), Berizin dan Diawasi Otoritas Jasa Keuangan, sebagai tempat pembelian. Ini karena dengan membeli SBR013 di Bibit, kamu bisa melakukannya secara online dari mana saja dan kapan saja (24 jam/7 hari) selama masa penawaran berlangsung. Perlu juga dipahami bahwa Aplikasi Bibit telah berstatus sebagai mitra distribusi (midis) penjualan SBN setelah sebelumnya ditunjuk oleh Kemenkeu. Berikut tahapan dalam pembelian SBR013 di Aplikasi Bibit:

Buat Akun Stockbit Sekuritas

Caranya, lakukan registrasi Rekening Dana Nasabah (RDN) terlebih dahulu melalui tiga langkah yakni:

1. Klik banner “SBN” di halaman home aplikasi Bibit dan pilih ‘Daftar Sekarang’.

Cara Beli SBN di Bibit - 1

2. Berikutnya, buat akun Stockbit Sekuritas, klik ‘Buat Akun’

Cara Beli SBN di Bibit - 2

3. Lalu, isi pembukaan RDN untuk registrasi pendaftaran

Cara Beli SBN di Bibit - 3

Registrasi SBN di Aplikasi Bibit

Caranya, lakukan dengan dua langkah sebagai berikut:

1. Klik banner ‘SBN’ di home aplikasi Bibit dan pilih ‘Daftar Sekarang’

Cara Beli SBN di Bibit - 4

2. Kemudian, klik ‘Hubungkan Stockbit’ dan proses registrasi pun selesai.

Cara Beli SBN di Bibit - 5

Sampai di sini kamu dianggap telah menyelesaikan tahapan proses pendaftaran SBN di Aplikasi Bibit. Selanjutnya, kamu sudah dapat melakukan pembelian SBR013 di Bibit.

Itulah penjelasan tentang karakteristik SBR013. Dengan penjelasan di atas semoga kamu sudah semakin memahami apa itu SBR013 sebagai instrumen investasi. Jika sudah tertarik investasi, segera saja beli SBR013 di Aplikasi Bibit pada masa penawaran mulai 10 Juni hingga 4 Juli 2024.