Mengapa Investor Memilih Investasi Sukuk Negara Ritel?

Seperti yang kita tau, Sukuk Negara ritel seri SR016 akan menjadi Surat Berharga Negara (SBN) ritel kedua yang akan ditawarkan pemerintah pada tahun 2022. Sebagai informasi, Obligasi negara ritel (ORI) seri ORI021 merupakan seri SBN ritel pertama yang ditawarkan pemerintah pada tahun ini. Hingga penutupan penawaran, ORI021 membukukan penjualan sekitar Rp 25,08 triliun. Setelah ORI021, pemerintah akan merilis sukuk Negara ritel (SR) seri SR016. Menurut jadwal yang dirilis oleh pemerintah, SR016 akan mulai ditawarkan pada 25 Februari hingga 17 Maret 2022.

Setelah SBN ritel, bulan lalu, pekan ini akan dirilis Sukuk Negara ritel seri SR016. Ini alasan mengapa para investor memilih Sukuk Negara Ritel sebagai investasi tahun ini!

Menjadi Investasi yang Diminati saat Pandemi

Pandemi COVID-19 membuat kondisi perekonomian tidak menentu. Lonjakan kasus secara tiba-tiba bisa langsung menghambat pertumbuhan ekonomi. Bagi investor yang menginginkan alternatif investasi yang aman dari gejolak ekonomi selain deposito dan emas, maka Sukuk Negara Ritel bisa menjadi salah satu pilihan yang baik.

Sukuk negara Ritel lebih aman karena dijamin negara, halal (sesuai syariah Islam), dan masih menguntungkan. Kelebihan ini membuat salah satu Sukuk Ritel yang diterbitkan tahun lalu yaitu seri 015 (SR015)  laris dibeli investor, walaupun imbal hasilnya yang 5,1% per tahun adalah yang terendah sepanjang sejarah. Penjualan SR015 berlangsung saat 15 September 2021 dan terjual hingga Rp 25,2 triliun atau hanya menyisakan kuota pemesanan sebesar Rp 1,57 miliar dari total target Rp 25,23 triliun. 

Jadi, kamu sebagai investor, bisa mencoba mendaftarkan diri untuk investasi Sukuk negara ritel yang akan dirilis pekan ini. 

Beberapa Keuntungan investasi Sukuk Negara Ritel

Keuntungan merupakan hal yang mendasar untuk ditemukan dalam setiap instrumen investasi. Begitu pula pada sukuk negara ritel. Meskipun begitu, tidak semua keuntungan harus datang dalam bentuk uang atau aspek ekonomi lainnya. Berikut adalah keuntungan yang bisa kamu dapatkan ketika melakukan investasi sukuk ritel.

Imbalan Kompetitif

Dalam investasi syariah seperti sukuk ritel, keuntungan yang bisa kamu dapatkan dalam segi ekonomi adalah hadirnya uang sewa atau ujrah. Persentase atau besaran ujrah ini biasanya ditetapkan ketika kamu menyetujui pembelian atau pemesanan salah satu instrumen syariah ini di lembaga terkait yang tentu saja dikelola dalam prinsip syariah Islam.

Secara umum, persentase imbal yang didapatkan dari jenis investasi syariah ini biasanya lebih tinggi jika dibandingkan dengan rata-rata tingkat bunga deposito bank. Tingkat keuntungan yang lebih besar ini jadi faktor mengapa sukuk ritel jadi salah satu investasi syariah yang cukup populer di kalangan masyarakat. Selain itu, investor sukuk ritel juga dipastikan untuk tetap bisa menerima imbal secara rutin di setiap bulannya.

Mendapat Jaminan Pemerintah

Keuntungan lainnya yang bisa didapatkan dari investasi sukuk ritel ini adalah jaminan keamanan dari pemerintah. Diatur dalam Undang-Undang (UU) Nomor 19 Tahun 2008 tentang Surat Berharga Syariah Negara (SBSN) serta Undang Undang tentang Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN), pemerintah menjamin pembayaran pokok dan imbalan sukuk, sebagai salah satu bentuk SBN. Dengan kata lain, investor sukuk ritel berhak menerima 100 persen modal atau nilai investasi yang mengalami pengurangan berdasarkan perjanjian yang sudah disetujui melalui akad pembelian.

Baca juga : Pahami Sukuk Ritel Menurut Kementerian Keuangan (Kemenkeu)

Membantu Membangun Infrastruktur Negara

Masyarakat investor bisa berinvestasi sekaligus membantu negara dengan membeli SR016. Sebab, dana yang diraih dari SR016 akan digunakan oleh pemerintah untuk membangun negara, terutama sejumlah proyek infrastruktur. Seperti jalan tol, jalur kereta api cepat dan masih banyak lagi lho, Sobit.

Jadi, jika kamu ingin menjadi Investor Sukuk Negara Ritel, kamu bisa mendaftarkan diri melalui aplikasi Bibit. Karena akan dirilis pekan ini, kamu bisa langsung daftar di sini