Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah atau lebih dikenal UMKM kerap diidentikkan sebagai entitas usaha yang memerlukan suntikan modal. Skala usaha yang masih terbatas, pangsa pasar yang kecil, dan alat-alat produksi yang masih minim, menjadi beberapa alasan UMKM memerlukan hal tersebut.
Di Indonesia UMKM adalah penopang perekonomian nasional. Berdasarkan data dari Kementerian Koperasi dan Usaha Kecil dan Menengah, 99% bentuk usaha di Indonesia adalah UMKM. Kontribusi UMKM juga tak main-main. Kementerian Koperasi dan Usaha Kecil dan Menengah (Kemenkop UMKM) pada bulan Maret 2021 mencatat, UMKM menyumbang Rp8.573,89 triliun atau 61,07% terhadap PDB (Produk Domestik Bruto) nasional.
Investasi untuk UMKM
Lantas, bagaimana dengan UMKM yang sudah berkembang dan sukses, masihkah perlu suntikan modal? Sejatinya masih. Bahkan, UMKM yang sudah menjelma perusahaan besar pun tetep perlu modal untuk ekspansi dan meningkatkan skala bisnis.
Namun, terkait UMKM yang mulai bertumbuh dan maju, tak boleh lupa. UMKM harus mempertimbangkan untuk memulai investasi. Mengapa?
Alasan Mengapa Investasi untuk UMKM Penting
Investasi bukan hanya untuk individu. Bagi UMKM yang sedang berkembang, investasi bisa menjadi pintu gerbang keberhasilan. Dihimpun dari berbagai sumber, berikut beberapa alasan mengapa investasi penting untuk UMKM.
Pertumbuhan Bisnis
Investasi pada alat-alat bisa meningkatkan kapasitas produksi. Barang yang diproduksi menjadi lebih banyak dan variative sehingga pangsa pasar pun semakin luas. Di lain sisi investasi pada bidang sumber daya manusia (SDM) juga tak boleh dilewatkan.
Ketika UMKM yang kamu miliki sudah berkembang dan punya goals yang jauh ke depan, menambah karyawan yang mumpuni akan berpengaruh besar terhadap pertumbungan bisnis. Sebut saja tenaga pemasaran, tenaga produksi, tenaga keuangan sampai tenaga recruitment.
Penguatan Merek Dagang
Merek dagang yang kuat, akan membuat bisnis berkembang cepat. Dalam bahasa sekarang, brand image, yang sudah mencapai kriteria tersebut mampu menumbuhkan loyalitas konsumen. Sederhananya, selain konsumen merasakan manfaat dari produk yang dihasilkan UMKM mu, mereka juga bakal merasa bangga menggunakan produkmu.
Branding untuk penguatan merek dagang memang tidak murah. Namun, bukan berarti UMKM yang masih berkembang mustahil melakukannya. Karena di era digital kita bisa mengoptimalkan platform online untuk branding. Selain itu, kamu juga perlu membuat nama perusahaan yang simpel, kuat, dan berkarakter. Ini bisa dianggap sebagai langkah pertama supaya merek UMKM mu mudah tertanam di benak banyak orang.
Membentuk Bisnis yang Solid
Menjalankan bisnis bukan hanya mencari untung, melainkan sejauh mana kamu sebagai pelaku UMKM, siap menghadapi segala hal di dunia bisnis yang kompetitif. Tidakkah kamu ingin sebagian dana hasil keuntungan bisnis bertumbuh? Cukup setor dana ke sebuah instrumen investasi kemudian seiring berjalannya waktu dana berkembang dan bisa dicairkan kapan saja, di mana saja, saat diperlukan untuk mengakomodasi berbagai kebutuhan bisnis. Seperti panambahan modal, dana darurat, dana pensiun, dan menambah kekayaan kas.
Jika seperti ini, sebagian hasil laba UMKM cocok diinvestasikan ke produk investasi yang menguntungkan, aman, dan mudah diperjual-belikan. Salah satunya reksa dana.
Keuntungan Investasi Reksa Dana untuk Pelaku UMKM
Reksa dana tidak sebatas hadir untuk investor individu tetapi juga UMKM. Reksa dana dikelola oleh Manajer Investasi (MI) profesional yang bertugas meminimalisir kerugian dan memaksimalkan keuntungan. Ini membuat reksa dana cocok bagi UMKM yang sedang tumbuh berkembang sekaligus ingin berinvestasi dengan praktis dan aman.
Berikut beberapa keuntungan reksa dana yang perlu diketahui.
Telah terdiversifikasi pada beberapa instrumen oleh Manajer Investasi berpengalaman guna mengurangi risiko dan memaksimalkan keuntungan
Memiliki banyak tipe produk yang bisa dipilih dan disesuaikan dengan kebutuhan perusahaan
Tak perlu repot mengelola investasi karena semuanya dikelola oleh Manajer Investasi terbaik
Mudah memulainya karena bisa dilakukan secara online melalui platform yang menyediakannya seperti Bibit.
Proses pencairan mudah dan cepat lantaran bisa melalui aplikasi.
Bukan objek pajak sehingga keuntungan yang didapat dari reksa dana “bersih”
Berdasarkan keuntungan-keuntungan di atas, kamu bisa mengoptimalkan reksa dana untuk mengakomodasi goals UMKM yang dimiliki.
Selanjutnya, seperti kita tahu nilai reksa dana umumnya meningkat seiring waktu berjalan. Warren Buffet pernah mengatakan dalam bukunya Warren Buffet Talks to MBA Student bahwa meski “Reksa dana bisa saja turun di sebuah momen pasar yang sedang bergejolak, tapi yakin saja, ia (reksa dana) anak naik kembali. Cepat atau lambat”
Lantaran sifat ini reksa dana cocok bagi UMKM yang punya tujuan invesgasi jangka menengan dan panjang. Di mana dana yang disetorkan ke reksa dana tujuannya bisa untuk menumbuhkan kekayaan (accretion of wealth), dana pensiun, modal pengembangan bisnis di masa depan, dan kas cadangan.
Kelebihan Investasi Reksa Dana di Bibit Bisnis
Kabar baik buat kamu semua para pebisnis, pelaku usaha, dan pemilik UMKM, yang tertarik pada investasi reksa dana. Karena aplikasi Bibit (PT. Bibit Tumbuh Bersama, berizin dan diawasi OJK), salah satu platform investasi reksa dana online terkemuka di Indonesia, memiliki fitur Bibit Bisnis.
Bibit Bisnis merupakan layanan investasi reksa dana dari aplikasi Bibit yang diperuntukkan khusus untuk investor korporasi, perusahaan, PT, CV, UMKM, dan entitas bisnis lainnya.
Dengan adanya Bibit Bisnis, para pelaku UMKM bisa menginvestasikan “dana menganggur” ataupun aset hasil keuntungan perusahaan pada instrumen investasi reksa dana secara online. Bagi kamu semua yang masih ragu, berikut kelebihan fitur Bibit Bisnis.
1. Aman dan Terpercaya
Dana disimpan di Bank Kustodian yang ditunjuk oleh KSEI (Kustodian Sentral Efek Indonesia)
Sistem keamanan berlapis. Artinya, dana hanya bisa dicairkan ke akun bank atas nama perusahaanmu.
2. 130+ produk reksa dana berkualitas, dari berbagai Manajer Investasi terbaik di Indonesia
Pilihan produk lengkap. Bisa diseleksi berdasarkan performa terbaik sesuai dengan tujuan perusahaan.
Sebagai APERD (Agen Penjual Reksa Dana) online, Bibit objektif memberikan rekomendasi produk mana yang paling baik untuk kebutuhan perusahaan.
3. Tanpa Biaya dan Tanpa Minimum Penempatan
Tanpa biaya administrasi dan tanpa biaya transaksi
Di beberapa traditional business banking, memang bisa beli reksa dana, tapi umumnya dikenakan biaya sell/buy sedangkan di Bibit: Gratis.
Tanpa minimal deposit. Selain itu, Bibit juga melayani pembukaan akun bisnis, baik perusahaan besar maupun kecil.
4. Didukung oleh Wealth Specialist
Didukung oleh wealth specialist berlisensi yang didedikasikan untuk membantu para pebisnis dalam menyusun strategi penempatan dana idle sekaligus rekomendasi produk.
Wealth specialist bersifat independen. Artinya, tidak ada konflik kepentingan dan memberikan rekomendasi produk reksa dana berdasarkan tujuan perusahaan. Bukan karena kejar target atau cari komisi.
Baca Juga: Cuannya Menggiurkan, Ini 7 Ide Bisnis Kreatif di 2023
Alasan mengapa investasi untuk UMKM sangat penting sudah diketahui. Begitu pula rekomendasi instrumen dan tempat investasi telah didapat. Terus, apa lagi yang kamu tunggu? Tumbuh-kembangkan kekayaan UMKM mu saat ini juga. Pilih berbagai produk investasi reksa dana di Bibit yang tepat, aman, dan menguntungkan.