Tradisi lebaran yang selalu ada di Indonesia adalah menyajikan hidangan ketupat lengkap dengan aneka lauknya yang sedap. Hidangan ketupat buatan sendiri ini akan membuat lebaran tetap istimewa walaupun hanya dirayakan di rumah saja.
Ketupat sudah diperkenalkan oleh Sunan Kalijaga sejak abad ke-15. Sunan Kalijaga menggunakan sajian ketupat untuk menyebarkan agama Islam di Pulau Jawa.
Ada dua pandangan mengenai asal usul nama ketupat. Pertama, ketupat dianggap berasal dari bahasa Jawa 'ngaku lepat' yang artinya mengakui kesalahan. Istilah ini juga mungkin yang membentuk tradisi sungkeman untuk meminta maaf atas kesalahan yang sudah diperbuat pada orang yang lebih tua.
Sementara beberapa orang lainnya menganggap ketupat berasal dari istilah 'laku papat' yang artinya empat tindakan. Istilah yang ini bermakna Lebaran, luberan, leburan, dan laburan. Maksud pertama adalah lebaran sudah usai. 'Luberan' artinya melimpah yang dimaksudkan untuk mengajak bersedekah. 'Leburan' maksudnya dosa dan kesalahan sudah habis karena setiap umat saling memaafkan. Kemudian 'laburan' berarti 'penjernihan' supaya setiap orang menjaga kesucian lahir dan batin.
Karena tradisi yang sudah ada sejak dulu, ketupat lebaran menjadi menu wajib yang harus ada saat lebaran nanti. Ketupat adalah menu yang sering kali kita jumpai di masa lebaran. Tapi tahukah kamu cara membuat ketupat lebaran yang enak dan lezat? Berikut informasinya!
1. Pilih Beras Berkualitas
Ketupat terbuat dari beras dan dimasak dengan metode rebus. Bungkus ketupat terbuat dari daun kelapa muda atau biasa disebut janur kelapa. Tapi, banyak yang ragu mencoba membuatnya sendiri karena takut gagal ataupun tidak enak. Ternyata ada beberapa cara atau tips agar berhasil membuat ketupat lebaran yang enak dan lezat.
Faktor terpenting yang wajib kamu perhatikan dalam membuat ketupat lebaran adalah bahan yang akan kamu pilih. Agar ketupat memiliki tekstur empuk, pilihlah beras yang berkualitas seperti jenis Pandan Wangi, Rojolele, atau Mentik Spesial. Pastikan terlebih dahulu beras bersih dari gabah dan sudah dicuci hingga air beras tidak keruh. Lalu, rendam beras dengan air dingin selama satu jam. Untuk menambah tekstur kenyal, kamu bisa tambahkan sedikit kapur sirih.
2. Gunakan Anyaman Daun Kelapa Muda
Pilihlah anyaman ketupat yang berwarna hijau cerah atau daun kelapa muda sebab hal ini akan membuat beras tidak tumpah saat berada dalam proses masak. Selain itu, daun muda juga tidak akan mudah rusak dan patah ketika direbus bersama beras. Terlebih, ketupat yang dihasilkan daun kelapa muda akan lebih terasa empuk dan tahan lama. Jangan lupa, pastikan anyaman janur cukup rapat agar beras tidak tumpah.
3. Perhatikan Isi Ketupat dan Air saat Merebus
Kamu bisa isi ⅔ bagian ketupat dengan beras pulen. Beras pulen biasanya akan mengembang dengan sempurna sehingga jangan terlalu penuh menaruh beras ke dalam ketupat. Saat memasak, tuang air panas hingga seluruh air merendam ketupat dan masak selama 2-3 jam. Jika air berkurang, tambahkan air panas lagi secukupnya. Untuk lebih mudah, kamu bisa menggunakan panci bertekanan atau pressure cooker agar ketupat lebih cepat matang.
Baca Juga Artikel Tentang Kapan Lebaran Idul Fitri 2022?
4. Siram Ketupat dengan Air Dingin
Ketika selesai dimasak, siram ketupat dengan air dingin agar lendir yang menempel pada daun dapat tersingkir. Teknik menyiram ketupat dengan air dingin juga dapat membuat ketupat tahan lama.
Itu dia beberapa tips agar bisa membuat ketupat lebaran yang enak, dan patut kamu coba di rumah. Selain menyiapkan ketupat lebaran, siapkan juga investasi yang bisa bikin kamu makin cuan. Kamu bisa berinvestasi halal di Bibit karena telah sesuai dengan prinsip syariah! Yuk, investasi sekarang!
