Investasi pada obligasi negara sekarang ini memang semakin diminati. Dengan keutamaan berupa garansi keamanan seratus persen dari negara, membuat masyarakat tertarik menjalankannya. Obligasi negara atau juga disebut Surat Berharga Negara (SBN) sendiri memang merupakan instrumen fiskal yang diterbitkan dan dikelola negara melalui Kementerian Keuangan untuk diperjualbelikan kepada publik melalui mitra distribusi yang telah ditunjuk. Bicara soal SBN, lalu apa bedanya dengan Saving Bond Ritel (SBR)? Berikut penjelasannya!
SBR012 Adalah Bagian Dari SBN
Perlu kamu pahami bahwa Saving Bond Ritel (SBR) ini adalah bagian dari Surat Berharga Negara (SBN). Ini karena SBR merupakan salah satu produk atau jenis obligasi negara yang diperuntukkan kepada publik untuk investasi. Jadi seperti halnya Sukuk Ritel (SR) dan Obligasi Ritel Negara (ORI) yang sebelumnya telah rilis, SBR juga diterbitkan untuk membiayai pembangunan dan menyehatkan APBN (Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara).
Karena bagian dari SBN, maka SBR dan SBN ini tidak bisa dipisahkan. Meski menjadi satu kesatuan, tapi SBR punya perbedaan dengan produk SBN lain. Kita coba ambil satu misalnya ORI. Nah ORI sendiri memiliki perbedaan dengan SBR pada jangka waktunya, di mana ORI memiliki masa tenor 3 tahun dan masa tenor SBR012 yaitu 2 tahun dan empat tahun.
Perbedaan lain dari ORI dan SBR ada pada skema kuponnya di mana ORI punya skema kupon bunga tetap (fixed rate), sedangkan SBR memiliki skema kupon mengambang (floating with floor) dengan kupon minimal.
Contoh lain adalah perbedaan antara Sukuk Ritel (SR) dan SBR. Kedua produk obligasi negara ini memiliki perbedaan pada masa tenornya di mana SR memiliki jangka waktu 3 tahun, sedangkan SBR012 dua tahun dan empat tahun. Perbedaan lain dari SR dan SBR adalah SR bisa diperdagangkan di pasar sekunder antar investor domestik, sementara SBR tidak bisa diperjualbelikan lagi.
Saving Bond Ritel (SBR) Tahun 2023
Dilansir dari Kemenkeu, periode penawaran SBR tahun 2023 yang memiliki seri 012 bakal dimulai pada 19 Januari 2023 sampai 9 Februari 2023. Perlu diketahui bahwa SBR tahun 2023 (SBR012) ini akan ada dua tipe Saving Bond Ritel seri 012 (SBR012) yang akan hadir yaitu SBR012-T2 dan SBR012-T4. Berikut perbedaan antara kedua jenis SBR012 tersebut.
Baca juga : SBR012 Sudah Terbit! Ini Simulasi Keuntungannya!
Investasi SBR yang Aman dan Menguntungkan
Perlu kamu ketahui bahwa investasi pada saving bond ritel ini tidak hanya aman, tapi juga menguntungkan lho! Keuntungan dari investasi SBR tersebut bisa kamu dapatkan dari kupon atau bunga yang didapatkan setiap bulannya. Menariknya, kupon atau bunga dari investasi SBR besarannya di atas rata-rata deposito.
Besaran kupon atau bunga dari SBR012 sendiri telah ditetapkan pemerintah dengan rincian SBR012-T2 (tenor 2 tahun) sebesar 6.15% dan kupon SBR012-T4 (tenor 4 tahun) yakni sebesar 6,35% dengan jenis kupon mengambang (floating with floor). Kedua jenis SBR012 ini pastinya akan menghadirkan imbal hasil yang pasti cuan.
Jangan lupakan juga bahwa setiap bulannya, pembayaran kupon ini sudah dijamin oleh pemerintah. Dari sini maka dari investasi SBR, kamu akan mendapatkan sumber penghasilan pasif (passive income) yang menguntungkan.
Perlu juga kamu pahami bahwa SBR ini punya jenis kupon mengambang (floating with floor) yang membuat kamu punya peluang memperoleh cuan lebih besar. Pasalnya dengan jenis kupon mengambang, imbal hasil yang kamu dapat akan mengikuti BI 7-day reseve repo rate. Jadi jika ada kenaikan suku bunga, kamu akan mendapat cuan lebih besar. Sementara jika suku bunga turun, imbal hasil yang kamu dapat tidak akan ikut turun karena dalam investasi SBR ini berlaku ketentuan kupon minimal.
SBN 2023 dan Jadwal Perilisannya
Surat Berharga Negara (SBN) memang hampir setiap tahun diterbitkan pemerintah dalam rangka mendapatkan modal dalam negeri. Nah di tahun 2023 kali ini pemerintah kembali menghadirkan SBN dengan enam produk yang akan dirilis. Berikut jadwal lengkap peluncuran SBN ritel di tahun 2023:
Baca juga : Cara Memulai Investasi Obligasi SBR012
Itulah informasi mengenai apa bedanya SBR dan SBN. Dari penjelasan di atas diharapkan kamu sudah bisa lebih memahami apa itu SBR dan SBN. Melihat sudah semakin dekatnya waktu penawaran SBR 012, kamu diharapkan bisa segera mempersiapkan diri. Nah untuk pembeliannya, kamu bisa memesan SBR012 di aplikasi Bibit yang telah ditetapkan Kemenkeu sebagai mitra distribusi (Midis) penjualan SBN, termasuk SBR012.