Akhir-akhir ini banyak sekali pertanyaan mengenai “berapa keuntungan SR018?”. Seri Surat Berharga Negara (SBN) yang kedua pada tahun 2023 ini segera terbit, yakni SR018. SR memiliki beberapa kemiripan dengan ORI. Mulai dari sifatnya yang bisa kamu perjualbelikan di pasar sekunder, sehingga investor bisa berpotensi mendapatkan capital gain maupun capital loss.
Sukuk Ritel (SR) merupakan salah satu dari dua jenis produk SBN syariah yang pemerintah tawarkan. Artinya SR ini masuk kategori produk yang tidak mengandung unsur maysir (judi) gharar (ketidakjelasan) dan riba (usury). Kesimpulannya SR ini bukan merupakan surat utang melainkan sebagai bukti kepemilikan atas suatu aset negara dengan imbal hasil kupon atau ujrah.
Kemudian pastinya SR018 ini sudah mendapatkan label syariah dari Dewan Syariah Nasional – Majelis Ulama Indonesia (DSN-MUI). Jadi SR018 cocok bagi para masyarakat yang ingin berinvestasi namun tetap berpegang pada prinsip syariah. Tujuan utama dari penerbitan SBN tentu saja untuk membiayai APBN dan membiayai pembangunan proyek infrastruktur di Indonesia.
SR018 ini sendiri akan mulai pemerintah terbitkan pada tanggal 3 Maret 2023, dan masa penawaran ini akan berlangsung sampai dengan 29 Maret 2023. Imbal hasil SR018 masih sama seperti seri sebelumnya, yaitu menggunakan skema fixed rated, artinya besaran imbal hasil tetap sama dari awal pembelian sampai jatuh temponya.
Ngomong-ngomong tentang pertanyaan yang umum dari pihak ritel yaitu berapa keuntungan SR018, Direktorat Jenderal Pengelolaan Pembiayaan dan Risiko (DJPPR) Kemenkeu belum menetapkan besaran kupon dari SR018.
Sementara itu mekanisme transaksi perdagangan SR018 pada pasar sekunder sendiri menunggu sampai kupon pemerintah bayarkan sebanyak 3 kali, tepatnya mulai 11 Juni 2023. Selain kelebihan yang sudah Bibit sebutkan barusan, investasi ini tergolong cukup terjangkau bagi masyarakat luas.
Maksudnya masyarakat dari berbagai kelas ekonomi mampu berinvestasi pada SBN jenis SR ini karena minimal pembeliannya hanya Rp1 juta. Sedangkan maksimal pembeliannya berdasarkan SR seri ke 17 adalah sebesar Rp5 miliar per individu.
Dari segi keamanan yang SR018 miliki, ini sangat cocok bagi investor dengan profil risiko konvensional. Karena keamanan dari SBN ini telah pemerintah jamin melalui Undang-undang. Selain keamanan dana, pembayaran imbal hasilnya pun telah pemerintah alokasikan setiap tahunnya dalam APBN.
Dua Tipe Produk SR018
Perlu diketahui bahwa Sukuk Ritel Seri 018 (SR018) kali ini ada dua tipe yang bisa dipilih. Berikut detail karakteristik dua tipe SR018 tersebut:
Kupon SR018 Telah Rilis
Perlu diketahui bahwa besaran kupon atau bunga dari SR018 telah ditetapkan pemerintah dengan rincian SR018-T3 (tenor 3 tahun) sebesar 6,25% fixed p.a dan kupon SR018-T5 (tenor 5 tahun) yakni sebesar 6,40% fixed p.a dengan jenis kupon bersifat tetap (fixed rate). Kedua jenis SR018 ini tentunya akan menghadirkan imbal hasil yang pasti menguntungkan.
Simulasi Keuntungan SR018
Untuk lebih memudahkanmu mendapatkan gambaran besaran investasi SR018, baik itu untuk tipe SR018-T3 dan SR018-T5, kamu bisa melihat simulasinya berikut ini:
Keuntungan SBN SR018
Berikut ini rangkuman singkat tentang berbagai keuntungan yang bisa kamu dapatkan dari investasi SR018:
1. Keamanan dan Risiko Terkontrol
Sebagai investor, pasti kamu ingin memastikan keamanan dan meminimalisir risiko investasi. Inilah mengapa produk SR018 merupakan pilihan yang sangat baik. Berkat karakteristiknya yang aman dan stabil, risiko yang terkait dengan investasi ini sangat rendah. Pemerintah Indonesia juga menjamin bahwa setiap bulan investor akan menerima imbal hasil. Jadi kamu tidak perlu terlalu khawatir tentang risiko gagal bayar.
2. Imbal Hasil Lebih Tinggi Daripada Bunga Deposito Bank
Tahun 2023, rata-rata suku bunga deposito adalah 2,5% sampai 3% per tahun. Namun, imbal hasil Sukuk Ritel umumnya lebih tinggi daripada bunga deposito, sehingga menjadi pilihan yang menarik bagi investor yang ingin memaksimalkan keuntungan dengan prinsip syariah.
3. Pajak yang Lebih Rendah
Umumnya, pajak deposito adalah 20% dari bunga per tahunnya. Sementara itu, pajak kupon produk Sukuk Ritel hanya sebesar 10%. Ini berarti bahwa keuntunganmu akan lebih optimal dengan mengalokasikan dana milikmu ke produk SR018.
4. Dapat Dijual Kembali di Pasar Sekunder
Jika kamu ingin mencairkan asetmu, kamu bisa menjual kembali produk SR018 di pasar sekunder. Di aplikasi Bibit, kamu bisa membeli dan menjual produk ini dengan mudah, praktis, dan aman. Cukup dengan pilih tombol jual, dan hasil penjualan akan langsung masuk ke rekeningmu.
5. Ikut Berpartisipasi dalam Pembangunan Negara
Berinvestasi produk SR018 berarti kamu sekaligus ikut berpartisipasi dalam pembangunan negara Indonesia. Pemerintah Indonesia membuka kesempatan bagi semua orang untuk mendukung negara melalui pengelolaan keuangan yang sesuai dengan prinsip syariah.
Baca Juga: Kupon SBN Diatas Bunga Bank, Ini Imbal hasil SR018!
Itu dia penjelasan dari Bibit mengenai pertanyaan berapa keuntungan SR018 yang marak dari pihak ritel. Semoga isi dari artikel ini bisa menjawab semua pertanyaan yang ada di benak kamu dan masyarakat pada umumnya. Jangan lupa juga untuk berinvestasi SBN di mitra distribusi favorit pilihan masyarakat, tidak lain dan tidak bukan di aplikasi Bibit.