Buat kamu yang sedang bingung mencari instrumen investasi yang aman dan menguntungkan, bisa menjadikan Savings Bond Ritel (SBR013) sebagai pilihan. Kenapa harus SBR013? Sebab intrumen yang berasal dari negara atau Kementerian Keuangan (Kemenkeu) ini memang memiliki jaminan keamanan yang pasti serta berbagai keuntungan menarik lainnya. Lalu apa saja keuntungan dalam investasi SBR013 Kemenkeu? Inilah daftarnya!
Apa Saja Keuntungan Investasi SBR013 yang Dibuat oleh Kemenkeu?
Berikut beberapa keuntungan yang bisa kamu dapatkan dari investasi SBR013 Kemenkeu:
1. Garansi Keamanan yang Nyata
Dalam investasi SBR013 ini kamu tak perlu khawatir dengan dana yang telah disetor. Sebab instrumen ini berasal dari negara dan mendapat jaminan keamanan 100%. Bukti keamanan investasi SBR013 juga bisa kita lihat dari adanya dua Undang-undang yang melindunginya yaitu Undang-Undang No. 24 Tahun 2002 Pasal 8 Ayat 2 dan UU Nomor 15 Tahun 2017 Pasal 22 ayat 2.
2. Imbal Hasil Lebih Besar Dari Deposito
Jika kamu adalah orang berorientasi pada keuntungan, maka investasi SBR013 juga akan mengakomodasinya. Dibanding dengan deposito Bank BUMN yang hanya menghadirkan imbal hasil 2-4%, maka investasi pada SBR013 jauh lebih menguntungkan karena memiliki return di atas suku bunga Bank Indonesia.
Dalam rilis yang diumumkan pemerintah sebagai penerbitnya, kita sudah bisa mengetahui besaran kupon SBR013 dengan rincian sebagai berikut:
SBR013-T2 (masa tenor dua tahun) dengan besaran 6,45% per tahun
SBR013-T4 (masa tenor empat tahun) dengan besaran 6,60% per tahun
3. Kupon Floating With Floor
Tipe kupon Savings Bond Ritel memang berbeda dengan Tipe kupon Sukuk Ritel dan Obligasi Negara Ritel yang bersifat tetap atau fixed rate. Pada SBR013 ini ada tipe kupon bernama floating with floor yang besarannya dipengaruhi oleh suku bunga BI. Dari sini maka saat suku bunga BI naik, besaran kupon atau imbal hasil SBR013 juga akan ikut baik. Sebaliknya jika suku bunga BI turun, imbal hasil SBR013 tidak akan ikut turun karena mengikuti batas minimum return yang telah ditetapkan pemerintah.
4. Pajak Lebih Rendah Dari Deposito
Dengan pajak yang lebih rendah, maka keuntungan bersih yang bisa kamu dapatkan tentu akan jauh lebih besar. Nah pada investasi SBR013 ini pajak yang harus kamu tanggung hanya sebesar 10%. Sementara pada deposito Bank BUMN, pajak yang harus ditanggung mencapai 20%.
5. Bisa Dimulai dengan Investasi 1 juta Saja
Kamu yang memiliki dana terbatas, tak perlu khawatir karena investasi SBR013 ini bisa dimulai dengan jumlah Rp 1juta saja. Dengan demikian investasi SBR013 ini bisa dijalankan oleh siapa pun, termasuk oleh kalangan pelajar dan mahasiswa.
6. Ada Fasilitas Early Redemption
Dalam investasi SBR013, kamu juga mendapatkan fasilitas Early Redemption. Early Redemption artinya fasilitas pencairan sebagian pelunasan dana pokok di awal atau sebelum jatuh tempo dengan persyaratan tertentu.
7. Sekaligus Berkontribusi Pada Negara
Saat kamu berinvestasi pada SBR013, kamu secara tidak langsung juga membantu atau berkontribusi pada negara. Kenapa demikian? Sebab dana yang didapatkan dari investasi SBR ini akan digunakan oleh Pemerintah untuk melanjutkan pembangunan dan juga membantu pembiayaan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN).
Dua Tipe Produk SBR Seri 013
Pemerintah akhirnya menerbitkan SBR seri 013 dengan dua pilihan tipe produk yaitu:
SBR013-T2 dengan masa tenor atau jangka waktu dua tahun
SBR013-T4 dengan masa tenor atau jangka waktu empat tahun
Dengan adanya pilihan dua produk SBR seri 013 di atas, investasi yang dijalankan bisa kamu sesuaikan dengan dana dan tujuan yang ingin dicapai. Lalu apa perbedaan SBR013-T2 dan SBR013-T4? Lihat dalam informasi di bawah ini.
Baca juga: Bingung Beli SBR013 Di Mana? Di Aplikasi Bibit Aja Lebih Mudah!
Dimana Bisa Investasi SBR013? Di Aplikasi Bibit Lebih Mudah
Supaya kamu lebih mudah berinvestasi pada SBR013, kamu bisa melakukan pembelian instrumen ini di Aplikasi Bibit (PT Bibit Tumbuh Bersama), Berizin dan Diawasi Otoritas Jasa Keuangan (OJK). Membeli SBR013 di Aplikasi Bibit memang bisa dijalankan dengan mudah secara online dari mana saja dan kapan saja (24 jam/7 hari) selama masa penawaran berlangsung.
Perlu dipahami juga bahwa Aplikasi Bibit ini sudah ditetapkan oleh Kementerian Keuangan sebagai mitra distribusi (midis) penjualan SBN. Berikut adalah langkah-langkah pembelian SBR013 di Aplikasi Bibit:
Pertama, Buat Akun Stockbit Sekuritas
Tahapan ini dimulai dengan melakukan registrasi Rekening Dana Nasabah (RDN) terlebih dahulu melalui tiga langkah yaknii:
1. Klik banner “SBN” di halaman home aplikasi Bibit dan pilih ‘Daftar Sekarang’.
2. Kemudian, buat akun Stockbit Sekuritas, klik ‘Buat Akun’
3. Selanjutnya, isi pembukaan RDN untuk registrasi pendaftaran
Kedua, Registrasi SBN di Aplikasi Bibit
Tahapan ini dilakukan dengan dua langkah sebagai berikut:
1. Klik banner ‘SBN’ di home aplikasi Bibit dan pilih ‘Daftar Sekarang’
2. Lalu, klik ‘Hubungkan Stockbit’ dan proses registrasi pun selesai.
Dari sini tahapan proses pendaftaran SBN di Aplikasi Bibit dinyatakan selesai. Setelah itu, kamu sudah dapat melakukan pembelian SBR013 di Bibit.
Itulah penjelasan tentang investasi SBR013 Kemenkeu. Dari informasi di atas nampak dengan jelas bahwa investasi SBR013 Kemenkeu ini memiliki beragam keuntungan yang menarik. Jadi pastikan saja kamu tidak ketinggalan dengan instrumen ini yang akan mulai meluncur pada 10 Juni hingga 4 Juli 2024.